DENPASAR, KEN-KEN – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI Tahun 2025 secara resmi dibuka oleh Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Selasa malam (9/9). Dalam sambutannya, Wagub menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai sportivitas, sekaligus menyampaikan komitmen pemerintah untuk meningkatkan sarana dan prasarana olahraga di Bali.
“Menjadi juara adalah tujuan, tetapi sportivitas adalah prinsip utama. Para atlet dari berbagai kabupaten/kota adalah saudara kita. Jangan nodai olahraga dengan hal-hal yang tidak menjunjung nilai kejujuran,” tegas Giri Prasta di hadapan ribuan atlet dan tamu undangan.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemprov Bali bersama KONI akan mengevaluasi seluruh venue olahraga di kabupaten/kota. Salah satu fokus pembenahan adalah GOR Lila Bhuana, yang rencananya akan dilengkapi tribun baru dan fasilitas UMKM untuk mendukung ekosistem olahraga lokal.
Giri Prasta turut mengingatkan para wasit dan juri untuk menjaga integritas dan objektivitas. Dengan dukungan teknologi modern, pengawasan akan diperketat guna memastikan jalannya pertandingan berlangsung adil dan profesional. “Kami ingin Porprov menjadi ajang berkualitas yang bisa mencetak atlet unggulan ke level nasional bahkan internasional,” ujarnya.
Pembukaan Porprov berlangsung meriah meski diguyur hujan lebat. Defile atlet dari seluruh kabupaten/kota diiringi marching band dan atraksi budaya, termasuk penampilan baleganjur dan pertunjukan kepala naga. Prosesi pembukaan juga diwarnai dengan penyerahan Piala Bergilir Porprov dari Kabupaten Badung kepada Ketua Umum KONI Bali, yang kemudian diserahkan kepada Wagub Bali.
Sorotan utama dari pembukaan adalah penyalaan kaldron Porprov oleh atlet terpilih, yang menerima obor api dari Kawah Gunung Batur. Api tersebut sebelumnya diarak melintasi kabupaten/kota di Bali, sebagai simbol semangat dan persatuan olahraga Bali.
Porprov Bali XVI akan berlangsung selama sembilan hari, mulai 9–17 September 2025, dan mempertemukan ribuan atlet dari seluruh penjuru Bali. Sebanyak 49 cabang olahraga dipertandingkan, dengan ratusan nomor lomba yang dipastikan memanaskan arena kompetisi.
Lebih dari sekadar kompetisi, ajang ini mencerminkan komitmen kolektif terhadap nilai sportivitas, kesetaraan, dan integritas dalam dunia olahraga. Semangat para atlet yang tetap tampil penuh energi meski diguyur hujan menjadi simbol tekad generasi muda Bali dalam mengejar prestasi.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Bali Dewa Made Mahayadnya, jajaran Forkopimda Provinsi Bali, bupati/wali kota se-Bali, Wakil Ketua Umum V KONI Pusat Tursandi Alwi, Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, serta jajaran KONI kabupaten/kota dan seluruh atlet, juri, dan ofisial pertandingan.
Editor: Ken
