DENPASAR, KEN-KEN – Pentingnya layanan bantuan hukum bagi masyarakat yang ada di setiap pelosok desa untuk mendapatkan pendampingan hukum yang setara dan berkeadilan dalam arti “One Village One Advocate“.
Untuk itu, ide dan gagasan Pj Gubernur Bali diapresiasi Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile (AAI ON), untuk memberikan kesetaraan advokasi yang sama, dalam mengawal dan mendampingi advokasi hukum pada setiap masyarakat di Bali.
Demikian disampaikan oleh Robert Khuana, S.H.,M H., yang mewakili AAI ON didampingi Ketua DPC AAI ON Denpasar, I Gede Wija Kusuma, S.H., M.H., dan Drs. I Ketut Ngastawa, S.H.,M.H., disela-sela acara audiensi dengan PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya di Kantor Gubernur Bali, Renon Denpasar, Selasa, (3/12).
Dalam acara audiensi dengan PJ.Gubernur Bali, Panitia yang hadir, diantaranya Dr. Robert Khuana, S.H., M.H.,SC., Gede Wija Kusuma, S.H., M.H., selaku Ketua OC dan Drs. I Ketut Ngastawa, S.H., M.H., sebagai Koordinasi Media & Publikasi.
Selain itu, juga turut hadir Dewa Agus Satriya, S.H., M.H., Yohan Kristian, S.H., M.H., dan Arindi, S.H., M.H., sebagai Bendahara serta Adi Dharma, S.H., M.H.
Pada kesempatan tersebut, Robert Khuana, SH.,MH., menyampaikan, bahwa acara Munaslub AAI Officium Nobile (AAI ON) mengambil tema “Kita Wujudkan Kebersamaan dan Persatuan Asosiasi Advokat Indonesia”.
Pada Munaslub kali ini diharapkan hadir 200 peserta dari seluruh Inonesia, yang dapat merekatkan kembali AAI yang terbelah menjadi tiga.
“Denpasar, Bali dipilih menjadi tempat pelaksanaan Munaslub AAI 2024 pada 11-13 Des 2024 di Prime Plaza Sanur, diharapkan menjadi tempat yang menyejukkan dan damai, sehingga peserta dengan semangat kebersamaan dan persatuan dapat diwujudkan oleh kalangan advokat AAI,” paparnya.
Selain Munaslub juga dilaksanakan Pelantikan Biro Bantuan Hukum “BBH MULIA”, merupakan Bantuan Hukum dari AAI ON yang didedikasikan, untuk kelompok masyarakat kurang mampu secara gratis.
Sementara itu, PJ Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya menyambut sangat positif atas pelaksanaan Munaslub AAI di Bali.
“Bali penuh taksu, giat-giat semacam ini diharapkan dapat memberi vibrasi kesucian sehingga acara dapat berlangsung lancar dan sukses,” ungkapnya.
Bahkan, PJ Gubenur Bali Sang Made Mahendra Jaya memberikan apresiasi atas rencana pelantikan “BBH MULIA”. Dengan jumlah advokat tidak kurang 1500 di seluruh Bali, bila ternyata pada masing-masing Desa Dinas ada seorang advokat dipastikan kasus-kasus yang ada dapat diselesaikan atau diminimalisir.
“Sebab, pada hakekatnya manusia sejak lahir sampai meninggal tidak lepas dari masalah hukum,” pungkasnya.
[K3n]
