Jakarta, ken-kenkhabare.com | Bali Lintas Media – Relawan Jokowi menggelar MUSRA ke- 29, yang mengusung tema “Mencari Pemimpin Rakyat, Melanjutkan Agenda Kerakyatan” sebagai puncak Musra Relawan Jokowi, GBK Minggu (14/5/2023).
Dalam pelaksanaan Puncak MUSRA ini sebagai Dewan Pengarah Musra, Andi Gani yang juga adalah Presiden KSPSI , Penanggun Jawab Budiari, dan sebagai OC Panel Barus.
MUSRA dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo, serta turut hadir Ketua Wantimpres Wiranto, Anggota Wantimpres Putri Kus Wisnu Wardani, Sidarto Danusubroto, Gubernur DKI Heru Budi, dan Ketua dan Sekjen Partai, dan Seluruh Relawan Jokowi.
Dalam pidatonya Presiden Jokowi menyatakan yang menjadi motivasi Musra yang digelar dari propinsi ke propinsi sebanyak 29 satu diantaranya dilaksanakan di Hongkong.
“Hari ini adalah puncak Musra yang pertama kali dilaksanakan di Bandung, 28 Agustus 2022 , motivasinya apa ? Kesana kemari capek-capek pindah ke propinsi-propinsi sebanyak 29 kali. Saya menghargai upaya ini. Saudara-saudara ingin menyerap aspirasi rakyat merawat demokrasi di akar rumput bukan ditingkat elit. Sekali lagi saya sangat menghargai kegiatan Musra oleh Relawan Jokowi ini ,” ungkapnya sembari memutar badan ke arah samping secara bergantian.
“ Siapa pemimpin yang diinginkan rakyat jangan sampai keliru. Kita ingin mencari capres dan cawapres yang tepat karena yang kita dengan adalah suara akar rumput bukan elit,” ujarnya.
Presiden mengatakan bahwa negara ini adalah negara besar, bangsa ini bangsa yang besar , rakyat Indonesia butuh pemimpin yang tepat dan benar dan dekat dengan rakyat, paham hati rakyat, yang tahu kebutuhan rakyat , yang mau bekerja keras utk rakyat dan pemberani demi rakyat.
“Kita tahu potensi bangsa ini ia harus tahu itu. Pemimpin harus tahu dan paham memajkukan negara ini dan mampu memamfaatkan peluang yang ada, bukan hanya duduk di istana tanda tangan saja. Harus tahu cara membangun negara , karena berkompetisi dengan negara lain,” ujarnya.
“Peluang kita menjadi negara maju ada 13 tahun kedepan yang dispampaikan oleh pakar dalam dan luar negeri dengan bonus demografi . dan ini kesempatan hanya sekali dalam peradaban. Begitu salah memilih keliru maka kesempatan akan hilang , Sejarah negara Amerika latin tahun 50,60 , dan tahun70-an mereka sudah masuk negara berkembang. Tapi mereka tetap menjadi negara berkembang krn tidak dapat memanfaatkan peluang . Hal ini bisa terjadi di negara kita. Jika tidak bisa memanfaatkan 13 tahun ini memiliki bonus demografi , maka kita akan menjadi negara berkembang terus. Karena kesempatan tidak muncul dua kali dalam peradaban negara,” kata Presiden Jokowi.
Jadi memilih pemipin 2024 sangat krusial dan jangan grusa-grusu jangan tergesa-gesa. Begitu keliru maka tidak bisa minta kembali lagi.
Sekarang ini keadaan dunia ketidak pastian global diperkirakan sampai 5 -10 tahun mendatang masih terjadi. Jadi nakoda nya harus pemberani berani ambil resiko untuk kepentingan negara untuk kepentingan bangsa ini.
“ Kita tahu, kita tahu, Indonesia punya sumber daya alam berlimpah dan sangat besar bukan hanya tambang saja , tapi produk alam laut, komoditas perkebuann, dan pertanian , tapi kita selalu eksport bahan mentah. Pemimpin yang akan datang harus berani mengindustrikan bahan mentah itu sehingga hilirisasi dilakukan apapun resikonya. Sekarang kita digugat uni eropa. Padahal bukan hanya nikel saja, ada batubara, bouxit, ada timah. Apakah kita mau berhenti. Kalau pemipin tidak berani pasti mundur minta ampun maka jangan bermimpi jadi negara maju,” ketusnya.
Sumber daya alam laut, ada kelapa sawit, kakau, kopi, minyakn apsiri masih banyak potensi yang menjadi kekuatan kita semua ada di dalam negeri. Kalau belum bisa cari partner dari luar minimal dapat pajak pph , ppn ,dari PNBP dan bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya utk negara ini.
Tapi kalo digugat nggak berani , kalo digugat melempem maka tidak akan sampai jadi negara maju, nanti saya titip ama pemimpin berikut. Jangan takut di gugat oleh negara manapun.
Walaupun gugatan kalah tidak boleh jangan mundur , naik banding sambil menunggu industrinya di selesaikan industri sudah rampung rampungkan. Agar bisa mengolah bahan mentah jadi bahan jadi.
Belok lagi. Oleh sebab itu negara ini butuh kepemimpinan yang kuat. Butuh kepemimpinan yang kuat dan mampu menghadapi ketidak pastian dunia /global,Itu yang saya usahakan .
Oleh sebab itu negara ini butuh kepemimpinan yang kuat yang anti korupsi, dan pemimpin yang kuat untuk merawat demokrasi, itu penting jangan sampai nanti mau musra dilarang.
Tadi beberapa ketua secara resmi menyampaikan ke saya beberapa calon yang kuat, tapi belum saya buka. Ini harus kita beriwaktu kepada partai atau gabungan partai untuk menyelesaikan capres dan cawapresnya, sembari memberikan kode kepada para relawan. Karena menurut konstitusi yang bisa mencalonkan adalah partai atau gab partai. Shg itu bagian saya untuk memberikan bisikan kuat kepda partai yang saat ini koalisinya belum selesai. Jadi sekarang kalo saya ngomong untuk apa. Jadi Jangan grasa grusu karena Belanda masih jauh. Namun saya menghargai hasil MUSRA.
“Terakhir saya sangat bangga bahwa seluruh relawan masih solid dan kompak, ini penting karena kalo tidak solid dan kompak kita akan dilecehkan. Mau dilecehkan, kalau kompak dan solid kita akan diperhitungkan setuju! Nanti pada waktu yang tepat saya bisikin satu persatu entah berapa juta. Terima kasih Merdeka,” tutup Presiden Jokowi.
Acara MUSRA diisi dengan penampilan Band NAF yang menghibur peserta Musra, dan Presiden Jokowi tidak beranjak dari tempat duduknya tetap mengikuti penampilan NAF. Presiden menuruti permintaan vokalis NAF untuk membubuhkan tanda tangan pada kaos yang dipakai.
[Penulis : AW]
Sumber: Youtube.