Audiensi Dalam Rangka Implementasi Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB ) Di Provinsi Bali

0
381
Foto: . I Made Rentin, AP.,M.Si., memimpin Audiensi dalam Rangka Implementasi Program SPAB di Provinsi Bali pada Rabu, (6/12).

Denpasar, ken-kenkhabare.com | Bali Lintas Media –

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinis Bali, Dr. Drs. I Made Rentin, AP.,M.Si., memimpin Audiensi dalam Rangka Implementasi Program SPAB di Provinsi Bali pada Rabu, (6/12/2023).  Acara dihadiri oleh Kepala Bidang Pembinaan PK, PLK Disdikpora Provinsi Bali, Direktur Program Yayasan Plan International Indonesia, Project Manager Yayasan Plan International Indonesia, dan Ketua Yayasan Tenggara Akademi Mitigasi Provinsi Bali.

Foto: Kalaksa BPBD Bali, I Made Rentin, Kepala Bidang Pembinaan PK, PLK Disdikpora Provinsi Bali, Direktur Program Yayasan Plan International Indonesia, Project Manager Yayasan Plan International Indonesia, dan Ketua Yayasan Tenggara Akademi Mitigasi Provinsi Bali

I Made Rentin yang juga adalah Kwarda Pramuka Bali ini, menyambut baik rencana kegiatan Yayasan Plan International Indonesia di tahun 2024 sebagai wujud kolaborasi untuk mewujudkan ketangguhan masyarakat di sektor pendidikan.

Yayasan Plan International Indonesia berencana menjadikan Provinsi Bali sebagai pilot project implementasi Sekber SPAB. Kegiatan akan dilaksanakan pada Bulan April 2024 sampai dengan Agustus 2025. Kegiatan utama yang akan dilaksanakan membentuk 100 satuan pendidikan, pelibatan fasilitator, penguatan koordinasi multipihak, kampanye SPAB oleh kaum muda, dan integrasi kebencanaan ke kurikulum.

Baca Juga :

< Dukung Percepatan Akses Keuangan Daerah, TPAKD Kota Denpasar Tetapkan Arah Sasaran Inklusi Keuangan Tahun 2024

“Sekber SPAB nantinya diharapkan dapat mengelola fasilitator yang dibentuk sehingga makin memudahkan mempercepat pembentukan SPAB di sekolah,” ujar Rentin.

Rentin menambahkan bahwa pihak PLAN International Indonesia, BPBD Provinsi Bali dan Disdikpora Provinsi Bali berencana untuk bekerja sama dengan UPTD BKPSDM dalam sertifikasi fasilitator SPAB.

“Kami berharap  Disdikpora Provinsi Bali untuk dapat membuat surat edaran agar Kabupaten/Kota dapat membentuk Sekber SPAB dan sekolah di bawah Disdikpora Provinsi Bali dapat menindaklanjuti pembentukan SPAB di sekolah masing-masing,” pungkasnya.

[Red]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here