DENPASAR, KEN-KEN – Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) korban banjir yang terjadi di sejumlah titik di Kota Denpasar dan sekitarnya terus berlangsung intensif sejak pagi hingga malam hari. Berdasarkan rekapitulasi yang dirilis oleh Basarnas Bali, hingga pukul 19.00 Wita, 151 orang telah dievakuasi, dengan rincian 142 orang selamat, 3 meninggal dunia (MD), dan 6 orang masih dalam pencarian (DP).
Tim SAR Gabungan yang terdiri dari berbagai unsur TNI, Polri, BPBD, Basarnas, PMI, hingga potensi SAR dan masyarakat, terus menyisir lokasi terdampak menggunakan armada lengkap termasuk 9 perahu karet, 4 ambulans, dan 1 set peralatan SAR air.
Evakuasi dimulai sejak pukul 07.30 Wita, di mana tiga korban—dua orang dewasa dan satu anak—berhasil diselamatkan di kawasan Kampung Jawa, Jl. Ahmad Yani. Hingga sore, jumlah korban yang berhasil dievakuasi terus bertambah, termasuk di Lingkungan Wiraraja Ubung Kaja (30 orang), Jl. Pulau Misol (7 orang), dan Jl. Pura Demak yang tercatat sebagai salah satu titik evakuasi terbesar dengan 81 orang berhasil diselamatkan.
Tragedi mulai terjadi saat evakuasi di Jl. Hasanudin pukul 12.30 Wita, di mana satu orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan tiga lainnya dilaporkan hilang. Situasi serupa terjadi di Pasar Kumbasari (14.00 Wita) dan Jl. Cokroaminoto Gang Anggrek (16.20 Wita), masing-masing dengan tambahan satu korban meninggal dunia dan beberapa orang lainnya dalam pencarian.
Sementara itu, evakuasi juga dilakukan terhadap warga negara asing (WNA) di Jl. Dewi Sri, Kuta, sekitar pukul 16.30 Wita. Total 15 orang berhasil diselamatkan, termasuk 3 WNA Arab, 5 WNA Australia, 4 WNA Rusia, 3 WNA Korea Selatan, dan 3 WNI.
Identitas Korban Meninggal Dunia:
- Nadira (Perempuan)
- Ni Wayan Lenyot (Perempuan)
- Dedek Rio Adi Saputra (Laki-laki)
Identitas Korban Dalam Pencarian:
- Ni Ketut Merta (Perempuan, 63 tahun)
- Made Sawitri (Perempuan)
- Tasnim (Perempuan, 53 tahun)
- Farwa Husein (Laki-laki, 32 tahun)
- Amin Suwandi (Laki-laki)
- Maimunah (Perempuan)
Adapun unsur yang terlibat dalam pencarian korban antara lain:
- Basarnas Denpasar (25 personel)
- TNI (Lanal Denpasar, Yonif 741/23, Kodim 1611/Badung) – total 70 personel
- Polda Bali dan Polsek Jajaran – total 53 personel
- BPBD Provinsi dan Kota Denpasar, Badung – total 30 personel
- PMI, Damkar, Tagana, dan potensi SAR lainnya
- Warga masyarakat turut aktif dalam proses evakuasi
- Peralatan yang digungakan selama proses evakuasi:
- 2 truk angkut personel
- 1 rescue truck dan 1 rescue car
- 9 unit perahu karet dan 2 kano
- 4 ambulans
- Peralatan SAR air dan komunikasi lengkap
Operasi SAR akan dilanjutkan keesokan hari (Kamis, 11 September 2025), dengan prioritas pencarian enam korban yang masih hilang dan percepatan evakuasi warga di titik-titik rawan banjir lainnya. Tim SAR mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan segera menghubungi posko siaga apabila membutuhkan bantuan darurat.
Editor: Ken
