
DENPASAR, KEN-KEN – Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan persembahyangan bersama serangkaian Hari Suci Saraswati di Pura Agung Jagatnatha, Sabtu (6/9). Kegiatan ini merupakan wujud sradha bhakti dalam memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Aji Saraswati, Dewi Ilmu Pengetahuan.
Hadir langsung mengikuti persembahyangan, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, Forkopimda Kota Denpasar, perwakilan PHDI Kota Denpasar, serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar.
Usai persembahyangan, Walikota Jaya Negara menjelaskan, Hari Suci Saraswati dimaknai sebagai turunnya ilmu pengetahuan suci kepada umat manusia.
“Pada hari ini, umat Hindu memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya sebagai Dewi Saraswati, dewi pengetahuan, kesadaran, dan sastra. Pengetahuan adalah bekal yang menuntun manusia menuju kemakmuran, kemajuan, perdamaian, dan keberadaban,” ujar Jaya Negara.

Ia menambahkan, Saraswati diyakini sebagai sakti dari Dewa Brahma, sang pencipta dalam mitologi Hindu. Oleh karena itu, Hari Raya Saraswati menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan, mulai dari siswa, mahasiswa, hingga pengajar.
Pada hari suci ini, umat Hindu menghaturkan banten Saraswati di pura, sekolah, rumah, maupun pada pustaka, lontar, kitab, dan buku-buku sebagai simbol pemujaan terhadap ilmu pengetahuan.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kota Denpasar, termasuk siswa dan mahasiswa, yang hadir dalam perayaan ini. Semoga melalui persembahyangan ini kita semua diberikan pengetahuan dan kecerdasan dalam menjalankan swadarma masing-masing,” imbuhnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Surya Antara menambahkan, persembahyangan Hari Saraswati di Kota Denpasar dipusatkan di Pura Agung Jagatnatha dan berlangsung dari pagi hingga malam hari.
“Seluruh pemedek dapat bergantian melaksanakan persembahyangan dengan tertib dan khusyuk. Kami juga mengimbau agar tidak menggunakan plastik sekali pakai dan selalu menjaga kebersihan pura,” jelasnya.
Editor: Ken