DENPASAR, KEN-KEN — Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menghadiri upacara Melaspas Balai Banjar sekaligus Piodalan Ida Ratu Made Jagaynatha dan Ida Ratu Gede Bagawan Penyarikan di Banjar Batan Buah, Desa Adat Kesiman Petilan, Denpasar Timur, pada Sabtu (16/8/2025).
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Anggota DPRD Provinsi Bali I Gusti Ngurah Gede Marhaendra Jaya, Camat Denpasar Timur Ketut Sri Karyawati, serta tokoh-tokoh masyarakat setempat.
Upacara sakral ini dipuput oleh Ida Pedanda Bencinga, diiringi rangkaian tari rejang dewa, tetabuhan, dan prosesi pependetan. Prosesi Mendem Pedagingan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Denpasar dan disaksikan oleh seluruh undangan, termasuk Wali Kota Jaya Negara.
Kelian Adat Banjar Batan Buah, Nyoman Nestrayana, menjelaskan bahwa upacara ini bertepatan dengan Saniscara Kliwon Wuku Wayang, dan menjadi puncak dari renovasi balai banjar serta piodalan di Pura Banjar. Renovasi dilakukan atas bantuan Pemerintah Kota Denpasar melalui DPRD, serta swadaya masyarakat dan pengemong pura.
“Struktur bangunan kini lebih kokoh dengan penggunaan baja dan bertingkat dua. Diharapkan lebih awet untuk jangka panjang,” jelas Nestrayana.
Wali Kota Jaya Negara mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukkan masyarakat setempat. Ia menyebut Balai Banjar sebagai simbol penting dalam kehidupan sosial dan adat masyarakat Bali.
“Semoga keberadaan Balai Banjar ini dapat memberikan manfaat yang besar, serta semakin menumbuhkan semangat kebersamaan masyarakat,” ujar Wali Kota Jaya Negara.
Ia juga berharap balai ini dimanfaatkan secara maksimal sebagai pusat kegiatan warga, baik dalam hal adat, sosial, maupun pembinaan generasi muda.
Editor: Ken
