DENPASAR, KEN-KEN — Lebih dari 100 kader Posyandu dari seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Denpasar Utara mengikuti kegiatan Sosialisasi Posyandu Era Baru 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang digelar Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kamis (12/6) di Gedung Shanti Graha.
Sosialisasi ini menjadi bagian dari program revitalisasi layanan Posyandu menuju konsep New Posyandu Era Baru, yang mengedepankan layanan holistik sepanjang siklus hidup warga.
Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, hadir langsung membuka acara didampingi Sekretaris I TP Posyandu, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, serta Ketua TP Posyandu Kecamatan Denpasar Utara, Ny. Primawati Yuswara.
Dalam sambutannya, Ny. Sagung Antari menjelaskan bahwa Posyandu kini tak lagi sebatas layanan kesehatan bagi bayi dan balita. Posyandu telah bertransformasi menjadi pusat pelayanan dasar masyarakat yang terintegrasi.
“Posyandu sekarang menyasar seluruh siklus kehidupan. Maka dari itu, kader harus memahami dan siap menjadi motor penggerak edukasi masyarakat,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya peran kader sebagai ujung tombak pemberdayaan masyarakat dalam menjalankan deteksi dini dan pelayanan dasar.
Landasan Hukum Kuat, Sinergi Lebih Luas
Sementara itu, Sekretaris Dinas PMD Kota Denpasar, Agus Tresna Yasa, menjelaskan bahwa keberadaan Posyandu sebagai Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) telah diatur melalui Permendagri Nomor 13 Tahun 2024. Posyandu kini dikenal sebagai Posyandu 6 SPM, dengan cakupan layanan yang terintegrasi dalam bidang:
- Pendidikan
- Kesehatan
- Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
- Ketenteraman dan Ketertiban Umum
- Sosial
“Dengan dasar hukum yang kuat, kami harap desa dan kelurahan terus mendukung Posyandu melalui sinergi program dan dukungan anggaran,” jelasnya.
Sosialisasi ini menandai semangat baru dalam mengembangkan Posyandu sebagai pusat pelayanan publik berbasis komunitas. Selain peningkatan kapasitas kader, sosialisasi ini juga mengajak kader untuk menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa Posyandu saat ini hadir dengan wajah baru: lebih modern, lebih luas, dan lebih berdampak.
“Setelah ini, kami harap kader menyampaikan kepada masyarakat bahwa Posyandu Era Baru 6 SPM telah hadir, dan butuh partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat,” tegas Agus Tresna.
Editor: Ken
