Denpasar, ken-kenkhabare.com | Bali Lintas Media – Gempa bumi terjadi sore pada pukul 17.55 WITA, dengan kekuatan 6,6 magnitudo, terjadi di kedalaman 632 km, 68 km Barat Laut Tuban, Jawa Timur.
Menurut informasi Kalaksa BPBD Provinsi Bali Made Rentin, gempa yang terjadi dan dirasakan cukup kuat di seluruh Bali tidak berpotensi Tsunami. Dan berita terakhir yang diterima ada satu korban meninggal terjadi di Tabanan. Seorang anak meninggal dunia di Banjar Lebah Desa Marga Tabanan.
Menurut keterangan Kalaksa BPBD kabupaten Tabanan, yang sempat menjenguk langsung ke rumah sakit. Saat terjadi gempa korban sedang main HP di dalam rumah, tiba-tiba gempa korban panik dan terkejut, keluarga panik berhamburan keluar rumah dengan teriakan idup, idup, idup.
Korban tertinggal di dalam rumah, saat orang tuanya masuk ke dalam rumah korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak sadar kan diri, lalu dilarikan ke rumah sakit, namun dalam perjalanan nyawa korban tidak tertolong,” kata Nyoman Sridana Giri Kalaksa BPBD Tabanan.
Keterangan dari pihak keluarga, si anak tidak ada penyakit jantung ataupun gejala lainnya.
Anak perempuan yang malang itu bernama Sang Ayu Made Putri Liani Maheswari, baru berumur 5 tahun 11 bulan.
[Redaksi/BPBD]
