
Jakarta, ken-kenkhabare.com | Bali Lintas Media – Pelaksanaan Seleksi Nasional (Seleknas) 2023 tahap kedua yang diselenggarakan oleh PB Perpani dari tanggal 7 – 9 Maret 2023 berjalan dengan sukses, dari tahapan Seleknas I dan II yang diakhiri dengan pengumuman atlet Panahan yang lolos masuk Pelatnas 2023, Jumat, (10/3/2023) di Lapangan Panahan GBK Senayan, Jakarta.

Atlet panahan Bali Bagus Gede Agus Yudistiawan yang pada seleksi pertama masuk 12 besar untuk melanjutkan ke seleksi kedua. Saat pengumuman hasil Seleksi Nasional II, nama Bagus Gede yang saat itu dibacakan panitia, menduduki peringkat ketiga, maka dengan raihan tersebut ia berhak masuk sebagai atlet Pelatnas dan bergabung dengan 5 atlet Recurve putra dan putri yang mendapatkan Wild Card.
Dengan demikian maka Perpani Bali akhirnya berhasil meloloskan atlet Panahan divisi Recurve Men, untuk masuk dalam jajaran atlet Pelatnas, yang nantinya akan dipersiapkan untuk menghadapi Qualifikasi Olympic Games, dan Multi Even Asian Games.
Saat dihubungi Bagus Gede via telepon, yang masih ada di Jakarta, mengatakan tidak nyangka bisa lolos pelatnas.
“Saya nggak nyangka lolos dalam seleksi final, dan tidak pernah terpikir akan mengikuti pelatnas. Ini semua atas permintaan Ajik (alm), yang mendorong untuk mencoba mengikuti kompetisi ini. Demikian juta dukungan dari pelatih, pengurus Klub Arrow Archery Club. dan tidak nyangka bisa masuk karena Dowde, (panggilan Bagus Gede) juga disibukan kuliah sehingga latihannya tidak maksimal untuk ukuran atlet pelatnas,” katanya.
Menurut Bagus Gede saingan saat kompetisi juga luar biasa, disamping faktor alat, LBS atlet lainya lebih besar, karena sangat berpengaruh pada performa apalagi saat itu anginnya kencang salah satu faktor dalam akurasi shooting. Ditanya untuk selanjutnya setelah menjadi atlet pelatnas, dengan kesibukan kuliah yang baru Semester 4 di Kampus Primakara.
” Ini yang juga membuat saya masih bingung untuk minta ijin ke kampus, karena banyak tugas kelompok, sedangkan Senin sudah harus ada di Jakarta mengikuti pelatnas,” ujar atlet panahan Peraih 4 medali emas Porprov XV Bali 2022.
” Mudah-mudahan dengan ada surat sakti dari PB. Perpani atau PP Perpani Bali, kendala tersebut bisa diatasi,” tambahnya.
Program yang diselenggarakan oleh Kemenpora dan PB. Perpani ini adalah untuk mengisi kekurangan formasi atlet yang disesuaikan dengan kuota yang diberikan oleh Kemenpora.
Kemenpora dan PB.Perpani menargetkan perolehan tiket beregu di ajang Hyundai World Archery Championship di Berlin pada akhir Juli s.d. Agustus 2023.
Menurut Sekum Pengurus Provinsi Perpani Bali, Infithar Fajar Putra , “Disamping Bagus Gede lolos sebagai atlet Pelatnas, satu pelatih dari Bali, Kadek Dian Vanagosi akan mengikuti pelatihan Strenght Conditioning (SC) dari Kemenpora, sehingga nantinya atlet-atlet panahan Bali khususnya akan mempunya tenaga ahli dibidangnya terkait optimalisasi kekauatan fisik yang profesional,” ungkap Fajar Putra yang baru saja terpilih ikut dalam Kepengurusan PB Perpani.
Penulis : AW