Wawali Arya Wibawa Buka Indonesia Cinta Disabilitas 2025, Wadah Kreativitas dan Produk UMKM Penyandang Disabilitas

0
89
Foto: Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, bersama Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristy Arya Wibawa saat menghadiri Kegiatan Indonesia Cinta Disabilitas (ICD) tahun 2025 yang digelar di Gedung Merdeka (LVRI) Kota Denpasar, Senin (15/12).

DENPASAR, KEN-KEN — Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial menggelar kegiatan Indonesia Cinta Disabilitas (ICD) 2025 di Gedung Merdeka (LVRI) Kota Denpasar. Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, bersama Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristy Arya Wibawa, ditandai dengan pemukulan tawa-tawa.

Dalam sambutannya, Wawali Arya Wibawa menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ICD yang diharapkan menjadi wadah kreativitas penyandang disabilitas, baik melalui pementasan seni maupun pemasaran produk UMKM.

“Kegiatan ICD ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kota Denpasar dalam mewadahi kalangan disabilitas agar terus berkarya dan meningkatkan kemampuan inklusi menuju kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.

Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati, menjelaskan bahwa ICD 2025 merupakan pelaksanaan keempat sejak 2022 dan digelar selama tiga hari, 15–17 Desember. Event ini menjadi dukungan nyata bagi penyandang disabilitas untuk mendorong kesetaraan, kemandirian, serta produktivitas.

Baca Juga  Pemkot Denpasar Perkuat Sinergi Desa dan Kelurahan untuk Percepat Penanganan Sampah

Agenda kegiatan meliputi pameran produk UMKM, Happy Creative Disabilitas, apel bendera disabilitas serangkaian HUT ke-80 RI, lomba hari kemerdekaan, safari kesehatan, seminar kesehatan jiwa, hingga parade seni dan fashion show. Puncak kegiatan diisi dengan pameran kuliner melibatkan 30 UMKM disabilitas, art & craft, parade tari anak-anak, mesatwa Bali, sosialisasi literasi keuangan oleh OJK, serta penyerahan bantuan sembako.

Baca Juga  Wawali Arya Wibawa Lepas Jalan Sehat Milad Muhammadiyah ke-113, Gemakan Semangat Toleransi dan Kerukunan

“Berharap kegiatan ini terus dilaksanakan guna mendukung kemajuan dan memberikan ruang kreasi bagi penyandang disabilitas, sehingga dapat terus berinovasi dan berdaya saing sebagai wujud komitmen Denpasar sebagai kota inklusi ramah disabilitas,” pungkas Laxmy Saraswati.

Dengan semangat inklusi, ICD 2025 menjadi momentum penting bagi Denpasar untuk memperkuat peran penyandang disabilitas dalam pembangunan sosial dan ekonomi kota.

Menanggapi hal ini, Jaya Negara mengajak seluruh perbekel dan lurah untuk berkomitmen serta berinovasi dalam pengelolaan sampah, sekaligus memperkuat edukasi kepada masyarakat agar pengelolaan berbasis sumber berjalan optimal.

“Dengan sinergi antara pemerintah kota, desa, dan kelurahan, kami optimistis penanganan sampah di Kota Denpasar dapat terus ditingkatkan secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Editor: Ken

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here