Presiden Prabowo Lantik Kepala Daerah Serentak, Pertama Dalam Sejarah

0
567
Foto: Suasana Pelantikan kepala daerah serentak di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, (20/2).

JAKARTA, KEN-KEN – Pelantikan kepala daerah serentak digelar di komplek  Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, (20/2/2024). Sebanyak enam kepala daerah terpilih menjadi perwakilan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.

Tampak Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berada di samping Presiden Prabowo dalam prosesi pelantikan.

Dalam prosesi yang dilaksanakan di halaman tengah di antara Istana Merdeka dan Istana Negara, Jakarta, mereka menjadi simbol keberagaman Indonesia dengan mewakili enam agama di Tanah Air.

Enam kepala daerah perwakilan tersebut adalah Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (Islam), Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda (Katolik), Wali Kota Singkawang Tjhau Chui Mie (Budha), Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata (Hindu), Wali Kota Manado Andrei Angouw (Konghucu), dan Bupati Merauke Yoseph P Gebze (Kristen Protestan).

Melansir dari Antara, berdasarkan simulasi sebelum proses pelantikan dimulai, keenam perwakilan kepala daerah itu akan menerima pemberian Surat Keputusan (SK) dan penyematan tanda pangkat jabatan kepala daerah, pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, serta penandatanganan Berita Acara Pelantikan (BAP).

Prosesi itu akan dilakukan Presiden Prabowo Subianto di bagian panggung lokasi pelantikan. Penyematan akan dilakukan Presiden Prabowo Subianto di podium lokasi pelantikan.

Foto: Kepala Daerah Provinsi Bali dan Kabupaten/ Kota se-Bali.

Secara keseluruhan, kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilantik hari ini berasal dari 481 daerah, yang terdiri atas 33 provinsi, 364 kabupaten, dan 84 kota.

Dalam pelantikan kali ini yang merupakan pelantikan pertama tidak semua daerah mengikuti pelantikan di Istana Kepresidenan Jakarta. Ada 40 perkara yang masih dalam tahap sidang Mahkamah Konstitusi, yakni tiga provinsi, tiga kota dan 34 kabupaten, termasuk di wilayah Aceh, serta dua kabupaten/kota (Kabupaten Bangka dan Kota Pangkal Pinang) yang melaksanakan pemilihan kepala daerah ulang karena kotak kosong menang.

Baca Juga  Pj. Gubernur S.M. Mahendra Jaya Pamit Kepada Masyarakat Bali, Selanjutnya Jalankan Tugas Sebagai Irjen Kemendagri

Sementara itu kepala daerah asal Provinsi Bali dan Kabupaten/Kota se-Bali saat gladi bersih yang dipusatkan di Kawasan Monumen Nasional dan Istana Negara, Jakarta pada Rabu (19/2).

Walikota Terpilih, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Wakil Walikota Terpilih, I Kadek Agus Arya Wibawa mengaku siap mengikuti berbagai tahapan pelantikan.

“Saya kira tidak ada masalah, kami berdua (Jaya Negara dan Arya Wibawa) siap mengikuti semua tahapan, mohon doanya agar diberikan kelancaran dan kesehatan, serta terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kota Denpasar,” ujarnya kemaren.

[Ken]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here