Adian Napitupulu Sebagai Narasumber Talk Show Kepemudaan Yang Digelar Generasi Penerus Bali

0
575
Foto: Talk Show Kepemudaan dengan narasumber Adian Napitupulu, (28/10).

“Meneropong Pemimpin Masa Depan Bali”

BADUNG, KEN-KEN – Komunitas anak muda yang menamakan dirinya Generasi Penerus Bali (GP) menggelar Talk Show Kepemudaan dengan tema “Meneropong Pemimpin Masa Depan Bali” yang dilaksanakan (28/10) di Harris Hotel, Sunset Road, Kuta Badung, bertepatan dengan 96 Tahun Sumpah Pemuda.

Panitia acara dari GP menghadirkan narasumber nasional yang adalah  politisi gaek yang juga  anggota DPR RI, 2024-2029, Adian Napitupulu, dan satu narasumber lokal, Ananda Priantara

Diskusi yang diikuti oleh sebagian besar dari generasi milleneal dan Gen-Z  yang dipandu oleh influenzer Bali Puja Astawa,  berjalan dengan sangat edukatif dan para peserta aktif memanfaatkan sesi diskusi dengan pertanyaan-pertanyaan seputar kepemimpinan Bali.

Adian Napitupulu saat merespon pertanyaan dari wartawan terkait siapa pemimpin Bali yang tepat untuk memimpin Bali 5 tahun kedepan. Dengan mengacu pada data yang ada terhadap track record kepemimpinan Wayan Koster saat menjabat Gubernur 2018-2023, dimana saat itu keadaan pandemi Covid-19, ternyata bisa survive. Pertama, Koster Giri secara personal ia kenal dan bersama-sama di DPR RI, dan cara bekerjanya dan pengalamannya di DPR RI 3 periode, punya pengalaman jadi Gubernur, ia paham dengan cara kerja Koster. Kedua, Bali ini istimewa sehingga Bali harus dipimpin oleh orang yang memiliki keistimewaan dalam mengelola Bali. Istimewa dalam pengalaman istimewa dalam kemampuan dan pengetahuan dan didukung oleh partai pemenang pemilu. Sehingga ada masalah terkait anggaran,penambahan anggaran ia punya teman banyak sesama partai yang bisa memperjuangkan itu.  

Foto: Para peserta yang mengikuti Talk Show Kepemudaan dengan narasumber Adian Napitupulu, di hotel Harris, Sunset Road, Kuta, (28/10).

Soal anggaran yang dipertanyakan terkait defisit anggaran yang digoreng. Adian mengatakan, “ semua bisa diadu, adu data dengan data, adu buku dengan buku, gampang aja, memang tidak hanya di Bali didaerah lain pun terganggu pertumbuhan  ekonominya akibat Covid bahkan dalam konteks nasional pun. Kalau ada hoaks seperti itu buka saja data-datanya,” tegasnya.

Menanggapi pernyataan Wayan Koster saat hadir diacara SIKAT, yang akan memberikan ruang kepada anak muda pada periode keduanya nanti, dengan membentuk Kampus Muda. Adian menanggapi hal itu menunjukan bahwa Koster menyadari peran strategis anak muda, mau tidak mau, suka tidak suka,  bahwa anak muda yang akan melanjutkan kepemimpinan Bali kedepan. Kemampuannya dalam mengelola anggaran, strategi anggaran, mengambil kebijakan mewariskan pengetahuan kepada anak muda itu keren.

Baca Juga  Konsultasi Publik Fasilitasi Penyusunan Dokumen Studi Pendahuluan Proyek KPBU RSUD Tabanan

Diakhir Adian mengajak masyarakat Bali para kaum muda, Bali pejuang-pejuang Bali yang gagah berani, “Saya sampaikan salam salut dan hormat dan dengan kerendahan hati menangkan Koster Giri. Saya percaya ditangan mereka berdua menjadi kan Bali lebih baik, untuk meningkatkan  kesejahteraan masyarakat Bali dan kehidupan lebih demokratis di masyarakat,” harap Adian Napitupulu mengakhiri pernyataannya.

[wir]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here