Kolaborasi DWP Provinsi Bali dan Kota Denpasar

0
66
Foto: Ketua DWP Provinsi Bali, Ny. Widiasmini Indra bersama Penasehat DWP yang sekaligus Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana, (17/10).

Bantuan Alat Sekolah untuk Siswa Terdampak Banjir di SDN 18 Pemecutan

DENPASAR, KEN-KEN – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Denpasar berkolaborasi dengan DWP Provinsi Bali melaksanakan kunjungan sosial di SDN 18 Pemecutan, Denpasar Barat. Kegiatan ini ditandai dengan penyerahan bantuan alat perlengkapan sekolah kepada 15 siswa terdampak banjir yang terjadi pada 10 September lalu.

Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua DWP Provinsi Bali, Ny. Widiasmini Indra, bersama Penasehat DWP Kota Denpasar yang juga Ketua GOW Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, serta Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana. Bantuan berupa tas, sepatu, kaos kaki, alat tulis, dan seragam sekolah lengkap diberikan sebagai wujud kepedulian pemerintah dalam pemulihan pascabencana.

“Melalui kunjungan sosial ini, kami ingin menunjukkan bahwa pemerintah hadir untuk masyarakat, khususnya anak-anak yang terdampak bencana. Bantuan ini diharapkan bisa memulihkan semangat belajar sekaligus mengurangi trauma psikologis,” ujar Ny. Ayu Kristi.

Baca Juga  Seluruh Fraksi DPRD Denpasar Setujui Dua Ranperda: Penyertaan Modal Bank BPD Bali dan APBD 2026

Kepala SDN 18 Pemecutan, Komang Adi Suardita, menyampaikan apresiasi atas perhatian DWP. Ia menegaskan, perlengkapan sekolah yang diberikan akan sangat membantu peserta didik agar kembali fokus mengikuti pembelajaran. “Semoga motivasi anak-anak meningkat dan perlahan dapat melupakan trauma akibat banjir,” katanya.

Salah satu penerima bantuan, Komang, juga mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Bantuan ini sangat membantu saya dan teman-teman agar bisa belajar dengan baik seperti biasanya,” ujarnya singkat.

Kegiatan sosial ini sekaligus menjadi momentum sinergi DWP Provinsi dan Kota Denpasar dalam memastikan pemenuhan hak anak, terutama di masa pemulihan bencana.

Editor: Ken

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here