
DENPASAR, KEN-KEN – Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma Kota Denpasar, I Putu Yasa, turun langsung meninjau pengerjaan kisdam di SPAM Petanu, Senin (29/9). Percepatan perbaikan ini menjadi prioritas mengingat kerusakan akibat banjir telah mengganggu distribusi air ke sejumlah wilayah di Denpasar Selatan, termasuk Kelurahan Serangan dan Pelabuhan Benoa.
Dalam peninjauan yang didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar, Cokorda Gede Partha Sudarsana, serta Kepala UPTD Pengelolaan Air Minum Petanu, Kadek Sudiartini, rombongan menyasar lokasi pengerjaan kisdam dan server pengolahan air.
Putu Yasa menegaskan pentingnya percepatan agar layanan produksi dan distribusi air kembali normal. “Hari ini kami pastikan pengerjaan dikebut. Sesuai MoU, SPAM Petanu menargetkan produksi 150 liter per detik, namun saat ini baru 70 liter per detik. Kami dorong agar segera pulih,” ujarnya.
Sebagai kompensasi, Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma menyiapkan empat tangki air berkapasitas 5.000 liter yang beroperasi 24 jam tanpa biaya. Untuk kawasan Serangan, reservoir diisi setiap malam agar dapat dimanfaatkan warga pada pagi hari. “Kami mohon permakluman atas ketidaknyamanan ini, dan memastikan layanan tetap berjalan meski darurat,” imbuhnya.
Sementara Kepala UPTD Pengolahan Air Minum PUPKIM Provinsi Bali, Kadek Sudiartini, menyebut pengerjaan kisdam ditarget selesai pada Sabtu mendatang. “Setelah tuntas, produksi akan dimulai kembali dan distribusi air ke pelanggan diharapkan normal pada awal pekan depan, tentu dengan catatan cuaca mendukung,” katanya.
Editor: Ken