
DENPASAR, KEN-KEN – Pemerintah Kota Denpasar terus memperkuat jejaring internasionalnya. Kali ini, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, secara resmi menerima kunjungan delegasi Shaviyani Atoli Council, Maldives, di Dharma Negara Alaya Denpasar, Selasa (17/6). Kunjungan ini menjadi ajang strategis pertukaran inovasi di bidang pariwisata, tata kelola pemerintahan, dan pelayanan publik.
Rombongan delegasi yang dipimpin Presiden Shaviyani Atoli Council, Mohamed Shiyam, disambut hangat oleh jajaran Pemkot Denpasar, termasuk Kadis Kominfo dan Statistik, Ida Bagus Alit Adhi Mertha; Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi; serta pimpinan OPD terkait. Lokasi-lokasi strategis seperti Radio Publik Kota Denpasar, Mal Pelayanan Publik (MPP) Sewaka Dharma, hingga Kawasan Pariwisata Pulau Serangan turut menjadi destinasi kunjungan.
Dalam sambutannya, Walikota Jaya Negara menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara sebagai bagian dari diplomasi kota dan penguatan tata kelola berbasis inovasi. “Kunjungan ini menjadi tonggak penting dalam membangun relasi kemitraan yang saling menguntungkan. Kami berharap pertukaran pengetahuan ini akan berdampak pada penguatan kapasitas layanan publik dan sektor pariwisata di kedua daerah,” ujar Jaya Negara.
Ia turut memaparkan pencapaian Kota Denpasar dalam transformasi digital, terutama keberhasilan meraih indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sebesar 3,80 pada tahun 2024. Nilai tersebut menempatkan Denpasar dalam 10 besar kota terbaik nasional dalam implementasi digitalisasi birokrasi.
Transformasi layanan ini terwujud melalui platform digital “Denpasar Prama Sewaka (DPS)” serta aplikasi pendukung seperti Taring Dukcapil yang mendekatkan layanan administrasi kependudukan kepada masyarakat. Tidak hanya itu, MPP Sewaka Dharma telah menjadi pusat layanan terpadu dengan lebih dari 150 jenis layanan dari instansi pusat dan daerah.
Menariknya, aspek inklusivitas turut menjadi perhatian serius Pemkot Denpasar. Melalui inovasi Radio Inklusi Kota Denpasar (Raditya), kelompok rentan seperti penyandang disabilitas dan lansia diberi ruang siar untuk menyuarakan aspirasi dan berpartisipasi dalam dinamika kota. Inovasi ini berhasil menembus Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Nasional tahun 2023.
Presiden Shaviyani Atoli Council, Mohamed Shiyam, menyampaikan kekagumannya terhadap kemajuan Kota Denpasar. “Kami sangat terinspirasi dengan berbagai inovasi layanan publik dan pengelolaan kota yang humanis di Denpasar. Kunjungan ini kami harapkan menjadi awal kerja sama lebih luas dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat di masing-masing wilayah,” ucapnya.
Pertemuan ini diharapkan menjadi fondasi untuk menjalin kerja sama yang lebih konkret, khususnya di sektor pariwisata berkelanjutan, tata kelola pemerintahan digital, dan pelayanan publik yang inklusif.
Editor: Ken