
DENPASAR, KEN-KEN – Media sosial dibuat heboh atas fenomena sosial dua buah mobil Suzuki Carry Pick Up, yang menjadi bagian dari sarana yang ikut dibakar dalam upacara Ngaben di Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabu, (12/3/2025).
Dari penelusuran di medsos tiktok, FB dan IG terlihat Suzuki Carry Pick Up terbaru menjadi petulangan (alas) pembakaran Lembu (Sapi) putih dengan Sawe (jenasah) yang ikut dibakar dalam prosesi upacara Ngaben menjadi viral di medsos.
Karena hal ini tidak pernah terjadi dalam pelaksanaan Ngaben di Bali. Menurut informasi hal itu sesuai dengan wasiat dari almarhum I Nengah Setar yang telah dinotariskan yang isinya jika meninggal minta diaben dengan dua Carry Pick Up, emas dan permata, dan dipenuhi oleh ketiga anaknya sebagai ahli waris.
Sementara pihak dealer Suzuki, Mas Hendrawan sebagai Kepala Wilayah Sejahtera Indobali Trada sebagai dealer Suzuki Roda 4, saat ditemui oleh awak media menyampaikan memang benar seorang konsumen membeli dua unit Suzuki Carry Pick Up dengan harga off the road yang akan dibakar bersamaan dengan upacara Ngaben yang punya gawe.
“Memang benar salah seorang sales kami menjual dua Carry Pick Up untuk sarana Ngaben, dan akan ikut dibakar saat Ngaben orang tua dari konsumen kami. Tentunya ini hal yang sungguh mengejutkan sehingga kami kordinasi ke pusat. Takutnya akan berpengaruh terhadap image produk kami. Mungkin ini salah satu kecintaannya dengan Suzuki Carry,” ungkapnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa itu permintaan terakhir dari mendiang orang tua pembeli, yang meminta dua buah Suzuki Carry Pick Up dan harus berwarna putih.
[Ken]