
Denpasar, ken-kenkhabare.com | – Festival Montir Mania 2023 yang digelar oleh Persatuan Penggemar Motor Kuno, bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia ( IMI ) dibuka oleh Ketua IMI Bambang Soesatyo, Jumat, (10/2/2023) di Kebon Vintage, Denpasar.
Festival Montir Mania diselenggarakan selama dua hari dari hari Sabtu, (11/2) sampai Minggu, (12/2). Panitia Pelaksana kegiatan Jos Darmawan, mengatakan bahwa selama dua hari akan diisi dengan hiburan dengan menampilkan grup band Crazy Horze, Made Bawa (Lolot) akustik, Hydra Band, Jegeg Bulan, Palanxosonk, Matanai, Westside Spinn3Rz, dan Devildice (JRX). “Acara ini juga akan diisi dengan Vaksin Boster gratis, oleh Polsek Dentim,”terang Josh dalam laporannya.
Kedatangan Ketua Umum IMI yang juga Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, disambut antusias oleh panitia dan seluruh peserta yang menunggu dari pagi. Saat memberikan sambutannya Ketua IMI menyambut baik acara Festival Montir Mania ini sebagai sebuah kegiatan yang positif.
“Festival Montir Mania ini berarti menjahit ekosistem yang ada di otomotif, tidak hanya produsen, pengguna , tapi juga posisi montir yang sangat penting dalam perawatan mobil,”ungkap Bamsoet.
Perputaran uang dibisnis jasa dan spart part sangat besar, karena dengan penduduk kurang lebih 270 juta, kalo ditotal jumlah kendaraan sama bahkan lebih dari jumlah penduduk. “Berkaitan dengan kebijakan pemerintah untuk mendorong mobil listrik, mobil klasik adalah pengecualian,”tambahnya.
Bamsoet berharap dengan perkembangan industri mobil listrik agar tumbuh montir yang jago dalam merawat mobil listrik . Menyinggung mengenai teknis dalam penilaian kontes ini yang diukur apakah , skill, kecepatan, ataukah justru hasil yang dikerjakan, mobil akan menjadi tambah rusak,”kelakar Bamsoet yang berhasil meraih gelar Doktor dalam disertasi Ilmu Hukum.
“Dengan mengucapkan Bismilah Festival Montir Mania 2023 mobil klasik secara resmi dibuka.” Selamat atas diselenggarakanya Festival Montir Mania 2023,” ujar Bamsoet dalam sambutannya. Kegiatan yang diselenggarakan oleh PPMKI yang bekerja sama dengan IMI Bali ini diikuti oleh montir-montir mobil klasik dari seluruh Bali.
Sementara itu, Ajik Krisna pemilik Krisna Oleh-Oleh Bali sebagai Ketua IMI Bali mengatakan, bahwa Festival Montir Mania 2023, sebagai bagian dari program kerja Pengprov. IMI Bali. “Melihat dari perkembangan komunitas klub otomotif pasca Pandemi, menunjukan mulai bangkitnya ekonomi Bali,” ujar Ajik Krisna.
Pemilik Krisna Oleh-Oleh Bali, dengan produk umkm Semua Serba Ajik, mengatakan bahwa kedepan IMI Bali akan membuat tempat untuk berkumpulnya komunitas klub mobil, yang rencananya akan dibangun di Jalan Diponegoro, dengan menyulap tempat usahanya menjadi Hub Otomotif.
“Hub ini akan diset up dan di relay out ulang dengan konsep ada tempat pameran, dan tempat seperti kontes fashion show, dan bisa menjadi tempat ngopi, dan tempat curhat,” ujar Ajik
Penulis : Wirawan